B. 1.
Penjumlahan dan Pengurangan Vektor
Perhatikan titik-titik A(a1, a2), B(b1, b2), dan C(c1, c2) pada koordinat Cartesius berikut ini!
Pada gambar
tersebut, vektor a, b, dan c dapat kalian tulis sebagai
berikut.
· a (b1
– a1, b2 – a2).
Dapat pula ditulis,
· b (c1
– b1, c2 – b2).
Dapat pula ditulis,
· c (c1
– a1, c2 – a2).
Dapat pula ditulis,
Sekarang, jumlahkanlah vektor a dan b. Karena
vektor merupakan matriks kolom, maka kalian dapat menjumlahkan vektor a dan
b dengan menggunakan aturan penjumlahan matriks. Dengan aturan ini, akan
diperoleh:
Uraian tersebut menunjukkan bahwa a + b = c.
Secara geometris, penjumlahan antara vektor a dan b ini dapat
kalian lakukan dengan dua cara, yaitu:
a. Cara segitiga
Dalam cara ini,
titik pangkal vektor b berimpit ruas dengan titik ujung vektor a.
Jumlah vektor a dan b didapat dengan menarik ruas garis dari titik
pangkal vektor a ke titik ujung vektor b. Ruas garis ini diwakili
oleh vektor c. Akibatnya, a + b = c..
b. Cara jajargenjang
Misalkan, vektor a mewakili ruas garis berarah dari
titik pangkal A ke titik B dan vektor b mewakili ruas
garis berarah dari titik pangkal C ke titik D. Dalam cara
jajargenjang, titik pangkal vektor a berimpit dengan titik pangkal
vektor b, yaitu A = C.
Dengan membuat jajargenjang ABED, akan diperoleh:
Oleh karena , maka a + b = c.
Sekarang, jika vektor a dijumlahkan dengan invers vektor b, maka
kalian mendapatkan penjumlahan vektor a + (–b) sebagai berikut.
Seperti pada bilangan real, kalian dapat menuliskan a +
(–b) = a – b.
Secara geometris, kalian dapat mengurangkan a dengan b sebagai
berikut.
Dengan menggunakan aturan penjumlahan dan pengurangan matriks
kolom, kalian dapat menyatakan aturan penjumlahan dan pengurangan vektor
sebagai berikut.
· Untuk
a dan b vektor-vektor di R3,
berlaku:
Dengan menggunakan pasangan terurut, dapat dituliskan:
a +
b = (a1, a2) + (b1,
b2) = (a1 + b1, a2
+ b2)
a – b = (a1, a2)
– (b1, b2)
= (a1 – b1,
a2 – b2)
· Untuk
a dan b vektor-vektor di R3, berlaku:
Dengan menggunakan pasangan terurut,
dapat dituliskan
a + b = (a1, a2, a3)
+ (b1, b2, b3) = (a1
+ b1, a2 + b2, a3
+ b3)
a – b (a1,
a2, a3) – (b1, b2, b3)
= (a1 – b1,
a2 – b2,
a3 – b3)
Perhatikan
gambar berikut!
Dari gambar di samping, kalian dapat menyatakan:
· b + c = a
· d + e = c
· b + d +
e = a
Contoh
Diketahui
vektor-vektor a = (0, –2, –1), b = (2, 3, 4), dan c = (–3, 0, 3), tentukan:
Alternatif Pembahasan:
Sumber
Thanks for reading Operasi pada Vektor. Please share...!