Habash al-Hasib al-Marwazi - Penggagas Pertama
Kali Rasio Trigonometri: Sinus (SIN), Cosinus (COS), Tangen (TAN) dan Cotangen
(COT).
Ahmad ibn 'Abdallah
Habash Hasib Marwazi adalah
orang Persia yang merupakan astronom, ahli geografi, dan matematikawan dari
Merv, Khorasan yang pertama kali menjelaskan tentang rasio trigonometri: Sinus
(SIN), Cosinus (COS), Tangen (TAN) dan Cotangen (COT).
Habash al-Hasib al-Marwazi lahir setelah tahun 869 di Samarra, Irak, Ia berkembang di Baghdad, dan meninggal di centenarian setelah tahun 869. Beliau hidup saat kekhalifahan Abbasiyah al-Ma'mun dan al-Mu'tasim.
Astronomi
Selama tahun 825-835, al-Marwazi membuat pengamatan dengan menyusun tiga tabel astronomi yakni:
- Pertama masih dengan cara Hindu
- Kedua, disebut tabel 'uji ", tabel ini cenderung identik dengan "Ma'munic"atau "tabel Arab" dan mungkin sebuah karya kolektif astronom al-Ma'mun,
- Yang ketiga, yang disebut tabel Shah, yang lebih kecil.
Pada tahun
829 Ia melakukan penelitian yang berhubungan dengan gerhana matahari,
Habash memberi kita contoh pertama dari penentuan waktu dengan ketinggian
(dalam hal ini, matahari); metode yang umumnya diadopsi oleh para astronom
Muslim.
Matematika
Matematika
Pada tahun 830,
ia telah memperkenalkan gagasan "bayang-bayang," umbra (versa),
setara dengan tangen pada trigonometri, dan ia menyusun tabel bayangan seperti
yang tampaknya menjadi awal dari jenisnya. Dia juga memperkenalkan kotangen,
dan menghasilkan tabel pertama untuk itu.
Kitab Badan dan Jarak
Al-Hasib melakukan berbagai pengamatan di observatorium Al-Shammisiyyah di Baghdad dan memperkirakan sejumlah nilai geografis dan astronomi. Dia mengumpulkan hasil dalam Kitab Badan dan Jarak, di mana beberapa dari hasil meliputi:
Bumi (Earth)
Kitab Badan dan Jarak
Al-Hasib melakukan berbagai pengamatan di observatorium Al-Shammisiyyah di Baghdad dan memperkirakan sejumlah nilai geografis dan astronomi. Dia mengumpulkan hasil dalam Kitab Badan dan Jarak, di mana beberapa dari hasil meliputi:
Bumi (Earth)
- Keliling bumi (Earth's circumference): 20,160 mil (32,444 km)
- Diameter bumi (Earth's diameter): 6414.54 mil (10323.201 km)
- Jari-jari Bumi (Earth radius): 3207.275 mil (5161.609 km)
Bulan (Moon)
- Diameter Bulan (Moon's diameter): 1886.8 mil (3036.5 km)
- Keliling Bulan (Moon's circumference): 5927.025 mil (9538.622 km)
- Jari-jari terdekat Bulan (Radius of closest distance of Moon): 215,208;9,9 (sexagesimal) miles
- Setengah Keliling terdekat Bulan (Half-circumference of closest distance of Moon): 676,368;28,45,25,43 (sexagesimal) mil
- Jari-jari terjauh Bulan (Radius of furthest distance of Moon): 205,800;8,45 (sexagesimal) mil
- Diameter jarak terjauh Bulan (Diameter of furthest distance of Moon): 411,600.216 miles (662,406.338 km)
- Keliling jarak terjauh Bulan (Circumference of furthest distance of Moon): 1,293,600.916 miles (2,081,848.873 km)
Matahari (Sun)
- Diameter Matahari (Sun's diameter): 35,280;1,30 mil (56,777.6966 km)
- Keliling Matahari (Sun's circumference): 110,880;4,43 mil (178,444.189 km)
- Diameter orbit Matahari (Diameter of orbit of Sun): 7,761,605.5 mil (12,491,093.2 km)
- Kelilng orbit Matahari (Circumference of orbit of Sun): 24,392,571.38 mil (39,256,038 km)
- Satu derajat sepanjang orbit Matahari (One degree along orbit of Sun): 67,700.05 mil (108,952.67 km)
- Satu menit sepanjang orbit Matahari (One minute along orbit of Sun): 1129.283 mil (1817.405 km).
Sumber
Labels:
Ilmuwan,
Ilmuwan Muslim
Thanks for reading Biografi Habash al-Hasib al-Marwazi. Please share...!