b. Pengujian hipotesis dengan distribusi
Z
Prinsip utama pengujian
hipotesis dengan cara ini sama dengan prinsip uji-t, yakni membandingkan nilai z
hasil perhitungan dengan nilai z pada
table.
Perbedaannya adalah pada
jumlah sampel yang akan diuji (n).
Untuk sampel dalam jumlah besar (kita asumsika lebih dari 300), maka kita
gunakan uji-z. Sedangkan untuk sampel
ukuran kecil maka digunakan uji-t.
(table t-student hanya menyediakan untuk
n ≤ 301).
Untuk melakukan pengujian hasil penelitian dengan distribusi z ini dilakukan langkahlangkah yang sama
dengan langkah-langkah pada pengujian dengan distribusi t, yakni sebagai berikut :
(1) Menetapkan hipotesis nol (H0) dan hipotesis alternatif (H1)
(2) Menghitung nilai rata-rata data (mean) dan nilai simpangan baku data
(standar deviasi)
(3) Menghitung nilai Zhit dengan rumus :
(4) Membandingkan nilai z dari perhitungan dengan nilai z pada tabel
distribusi z, Tabel ini berisi nilai peluang untuk nilai z dari 0 s.d. 4.095.
Untuk lebih
jelasnya ikutilah contoh soal berikut ini :
1. Sebuah
perusahaan alat olahraga mengeluarkan produk barunya yaitu alat
pancing sintetis, yang dikatakan mampu menahan berat ikan dengan nilai tengah 8
kg. Bila suatu sampel acak dengan 60 alat pancing diuji, ternyata memberikan kekuatan
dengan nilai tengah 7,8 kg dan simpangan baku 0,5 kg, Tentukanlah kesimpulan
dari pengujian tersebut dengan menggunakan tabel distribusi-z.
(Gunakan nilai peluang sebesar 0,05)
Alternatif
Pembahasan :
H0 : Alat pancing sintetis mampu menahan berat ikan dengan nilai
tengah 8 kg (μ = 8)
H1 : Alat pancing sintetis tidak mampu menahan
berat ikan dengan nilai
tengah 8 kg (μ < 8)
s = 0,5 kg.
Selanjutnya akan
dibandingkan nilai z dari perhitungan
dan nilai z pada tabel
distribusi-z untuk satu arah kiri,
dengan nilai peluang sebesar 0,1.
Dari table distribusi-z bagi nilai
peluang sebesar 0.05 diperoleh nilai z
= 1,645.
Sehingga –1,0327955 >
–1,645 artinya zhit > –ztab.
Ini menunjukkan H0 diterima, artinya alat pancing sintetis mampu
menahan berat ikan dengan nilai tengah 8 kg.
2. Sebuah pabrik pembuat pompa air
keluaran terbaru menyatakan bahwa
produknya tahan dipakai selama 6 tahun dengan standar deviasi 3 bulan. Untuk mengujinya, diambil sampel sebanyak 80 pompa air tersebut, ternyata diperoleh hasil bahwa rata-rata ketahanannya adalah 5 tahun 9 bulan. Dengan menggunakan uji-z satu arah, selidikilah apakah kualitas pompa air tersebut sebaik yang dinyatakan pabriknya atau sebaliknya ?
(Gunakan nilai peluang sebesar 0,025)
Alternatif Pembahasan :
H0 : Produk pompa air keluaran terbaru tahan dipakai selama 6
tahun (μ = 6)
H1 : Produk
pompa air keluaran terbaru tidak tahan dipakai selama 6
tahun (μ < 6)
s = 3 bulan = 0,25 tahun.
Selanjutnya akan
dibandingkan nilai z dari perhitungan
dan nilai z pada tabel
distribusi-z untuk satu arah kiri
dengan nilai peluang sebesar 0,05.
Dari table distribusi-z diperoleh
nilai z = 1,960.
Sehingga –8,99442 < –1,1960 , artinya Zhitung < –Ztabel.
Ini menunjukkan H0 ditolak, artinya Produk pompa air keluaran
terbaru tidak tahan dipakai selama 6 tahun.
Sumber
Thanks for reading Penarikan Kesimpulan – 1. Please share...!