Situs gratis pertama yang direkomendasikan untuk membuat blog adalah Situs gratis pertama yang direkomendasikan untuk membuat blog adalah Blogger.

2. Kedudukan Garis Terhadap Lingkaran

2. Kedudukan Garis Terhadap Lingkaran

Jika garis y = mx + n sembarang dan L adalah lingkaran dengan jari-jari r, maka ada tiga kedudukan garis terhadap lingkaran L sebagaimana ditunjukkan pada gambar berikut.

Langkah-langkah menentukan kedudukan garis y = mx + n terhadap lingkaran L sebagai berikut:

a.     Substitusi y dari persamaan garis y = mx + n ke persamaan lingkaran L.

b.     Susun persamaan kuadrat sekutu dalam variabel x (bentuk ax + bx + c = 0).

c.      Hitung nilai diskriminan persamaan kuadrat sekutu dengan rumus D = b2 – 4ac.

d.     Periksa tanda diskriminan D dengan kriteria:

         Jika D > 0 maka garis memotong lingkaran pada dua titik.

         Jika D = 0 maka garis menyinggung lingkaran (ada satu titik potong)

         Jika D < 0 maka garis tidak memiliki titik potong dengan lingkaran.

 

Kedudukan Garis terhadap Lingkaran

Kedudukan garis terhadap lingkaran ditentukan oleh nilai diskriminan persamaan kuadrat sekutu antara garis dan lingkaran.

         Jika D > 0, maka garis memotong lingkaran pada dua titik.

         Jika D = 0, maka garis menyinggung lingkaran (1 titik potong).

         Jika D < 0, maka garis tidak memotong lingkaran.

 

Contoh 4.

Tentukan kedudukan garis x + y – 2 = 0 terhadap lingkaran x2 + y2 – 4x + 2y – 20 = 0.

Alternatif Penyelesaian:

Garis x + y – 2 = 0 y = –x + 2

Substitusikan y = –x + 2 ke persamaan lingkaran, sehingga diperoleh:

Diperoleh nilai a = 1, b = −5, dan c = −6.

Dari persamaan kuadrat sekutu tersebut di atas diperoleh nilai diskriminan

D = b2 – 4ac = (−5)2 – 4(1)(−6) = 25 + 24 = 49 > 0

Karena nilai D > 0, maka garis x + y – 2 = 0 memotong lingkaran pada dua titik.

Untuk menentukan titik potong antara garis dan lingkaran, maka kita memfaktorkan persamaan kuadrat sekutu sebagai berikut.

Selanjutnya, substitusi nilai x = –1 dan x = 6 ke persamaan garis y = –x + 2.

untuk x = –1 y = –x + 2 = –(–1) + 2 = 3

untuk x = 6 y = –x + 2 = –(6) + 2 = –4

sehingga diperoleh titik potong antara garis dan lingkaran pada titik (–1, 3) dan titik (6, –4).

Contoh 5.

Tentukan kedudukan garis 3x + y + 10 = 0 terhadap lingkaran x2 + y2 – 8x + 4y – 20 = 0.

Alternatif Penyelesaian:

Garis 3x + y + 10 = 0 y = –3x – 10

Substitusikan y = –3x – 10 ke persamaan lingkaran, sehingga diperoleh:

diperoleh nilai a = 1, b = 4, dan c = 4.

Dari persamaan kuadrat sekutu tersebut di atas diperoleh nilai diskriminan

D = b2 – 4ac

    = (4)2 – 4(1)(4) = 16 – 16 = 0

Karena nilai D = 0, maka garis 3x + y + 10 = 0 memotong lingkaran di satu titik, atau dikatakan garis menyinggung lingkaran.

Titik singgung dapat diperoleh dari penyelesaian persamaan kuadrat sekutu.

x2 + 4x + 4 = 0 (x + 2)2 = 0 x = –2

selanjutnya nilai x = –2 disubstitusikan ke persamaan garis, diperoleh

y = –3x – 10 y = –3(–2) – 10 = –4

sehingga diperoleh titik singgung garis dan lingkaran pada titik (–2, –4).

Contoh 6.

Tentukan kedudukan garis x + y = 4 terhadap lingkaran L x2 + y2 = 3

Alternatif Penyelesaian:

Garis x + y = 4 y = 4 – x

Substitusikan y = 4 – x ke persamaan lingkaran, diperoleh :

x2 + y2 = 3 x2 + (4 – x)2 = 3

x2 + 16 – 8x + x2 = 3

2x2 – 8x + 13 = 0

diperoleh nilai a = 2, b = –8, c = 13.

Dari persamaan kuadrat sekutu tersebut di atas diperoleh nilai diskriminan

D = b2 – 4ac = (–8)2 – 4(2)(13) = 64 – 104 = –40 < 0

Karena nilai D < 0, berarti garis x + y = 4 tidak memiliki titik potong dengan lingkaran (garis berada di luar lingkaran).

Contoh 7.

Tentukan nilai m agar garis y = mx + 3 menyinggung lingkaran x2 + y2 = 9.

Alternatif Penyelesaian:

Substitusikan y = mx + 3 ke persamaan lingkaran x2 + y2 = 9, diperoleh :

x2 + y2 = 9 x2 + (mx + 3)2 = 9

x2 + m2x2 + 6mx + 9 = 9

(1 + m2)x2 + 6mx + 9 – 9 = 0

(1 + m2)x2 + 6mx = 0

diperoleh nilai a = (1 + m2), b = 6m, c = 0.

Dari persamaan kuadrat sekutu tersebut di atas diperoleh nilai diskriminan

D = b2 – 4ac = (6m)2 – 4(1 + m2)(0) = 36m2 – 0 = 36m2

Diketahui garis y = mx + 3 menyinggung lingkaran x2 + y2 = 9, berarti nilai diskriminan D = 0

36m2 = 0

m = 0

Jadi, garis y = mx + 3 akan menyinggung lingkaran x2 + y2 = 9 jika nilai m = 0 atau persamaan garis adalah y = 3.

 

 

“Sumber Informasi”

Labels: Matematika

Thanks for reading 2. Kedudukan Garis Terhadap Lingkaran. Please share...!

Back To Top