Situs gratis pertama yang direkomendasikan untuk membuat blog adalah Situs gratis pertama yang direkomendasikan untuk membuat blog adalah Blogger.

Fungsi Invers


Dalam aturan komposisi fungsi. terdapat fungsi identitas, yakni I(x) = x, sehingga berlaku : f I = I f = f . Selanjutnya fungsi identitas ini akan berperan banyak dalam menentukan invers suatu fungsi.

Jika f adalah suatu fungsi satu-satu, maka f – 1 dinamakan fungsi invers dari f jika dan hanya jika [f – 1 f](x) = [f f – 1](x) = I, untuk setiap x anggota Df .


Dengan kata lain invers suatu fungsi f adalah proses membalik fungsi tersebut, sehingga daerah asalnya menjadi daerah hasil dan daerah hasilnya menjadi daerah asal.

 

Untuk lebih jelasnya ikutilah contoh soal berikut ini

 

1.     Tentukanlah invers dari fungsi :

 

  

Alternatif Pembahasan :

 

  

 

Kita dapat menentukan rumus umum invers fungsi pecahan linier dengan langkahlangkah sebagai berikut :

Misalkan

Maka :

y(cx + d) = ax + b

 cxy + dy = ax + b

  cxy – ax = –dx + b

 (cy – a)x = –dx + b  

        

     


2.     Tentukanlah invers dari fungsi : f(x) = x2 – 6x + 5

 

Alternatif Pembahasan :

 

f(x) = x2 – 6x + 5

Misalkan y = x2 – 6x + 5

Maka:

y – 5 = x2 – 6x

y – 5 + 9 = x2 – 6x + 9

y + 4 = (x – 3)2

  



Seperti halnya fungsi pecahan linier, maka invers fungsi kuadrat juga dapat ditentukan dengan rumus tertentu, yakni :

Misalkan y = ax2 + bx + c

Maka :



 














3.     Tentukanlah invers dari fungsi :

 

Alternatif Pembahasan :

 

  


 

Sumber

Labels: Matematika

Thanks for reading Fungsi Invers. Please share...!

Back To Top