Anak-anak
setelah kegiatan pembelajaran 3 ini kalian diharapkan dapat :
1. Memahami tentang pengertian rotasi.
2. Menentukan rotasi titik terhadap pusat (0, 0)
3. Menentukan rotasi kurva terhadap pusat (0, 0)
4. Menentukan rotasi titik terhadap pusat (π, π)
5. Menentukan rotasi kurva terhadap pusat (π, π)
B. Uraian Materi
Pengertian
Rotasi
Pada
kegiatan pembelajaran 3 ini kita akan membahas gerak berputar atau dalam transformasi
geometri disebut rotasi. Komedi putar, gangsing, kipas angin, dan jarum jam merupakan
beberapa contoh objek yang bergerak dengan berputar. Gambar 14 menunjukkan
anak-anak yang sedang bermain gangsing. Ketika bermain, gangsing dapat diputar
serah jarum jam ataupun berlawanan arah jarum jam dengan pusat tertentu. Dalam
matematika proses memutar gangsing termasuk dalam rotasi.
Rotasi adalah transformasi yang memindahkan titik-titik
dengan cara memutar titik-titik tersebut sejauh πΌ
terhadap suatu titik tertentu.
Rotasi pada bidang datar ditentukan oleh :
1.
Titik
pusat rotasi
2.
Besar
sudut rotasi
3.
Arah
sudut rotasi
Sudut
rotasi merupakan
sudut antara garis yang menghubungkan titik asal dan pusat rotasi yang
menghubungkan titik bayangan dan pusat rotasi.
Jika arah rotasi diputar searah jarum jam maka besar sudut rotasi
negatif (-πΆ),
Jika arah rotasi diputar berlawanan jarum jam maka besar sudut
rotasi poitif (πΆ). Rotasi dinotasikan dengan (π·, πΆ) dimana P merupakan pusat rotasi dan
πΌ besar sudut rotasi.
Rotasi
terhadap titik pusat (π, π)
Anak-anakku,
untuk memahami bentuk rotasi pada titik pusat (0, 0), kita bisa amati perpindahan
titik A pada gambar 15.
Misalkan
terdapat sebuah titik (π₯, π¦) akan dirotasikan sebesar πΌ dengan pusat (0, 0) dan akan menghasilkan titik π΄′(π₯′, π¦′)
dan dapat dituliskan sebagai berikut.
Titik (π₯, π¦) dirotasikan sebesar πΌ terhadap titik pusat (0, 0) menghasilkan bayangan titik
(π₯′, π¦′) dengan aturan.
Anak-anakku,
untuk lebih memahami konsep rotasi terhadap titik pusat (0, 0) perhatikan beberapa
contoh soal berikut.
Contoh:
Tentukan
bayangan titik πΆ(3, 1) jika dirotasikan berlawanan
arah jarum jam sebesar 90° dan berpusat (0, 0) !
Alternatif Penyelesaian:
Koordinat
titik πΆ(3, 1) akan dirotasikan π
[π(0, 0), 90°].
Jadi, hasil
bayangan titik πΆ adalah πΆ′(–1, 3).
Contoh:
Garis 3π₯ – 4π¦ + 12 = 0 dirotasikan sebesar 180°
terhadap titik pusat (0, 0). Persamaan garis hasil rotasi adalah …
Pembahasan
:
Misalkan titik π΄(π₯, π¦) memenuhi persamaan garis 3π₯ – 4π¦ + 12 = 0 sehingga.
Berdasarkan
kesamaan dua matriks diperoleh.
Substitusi π = -π′ dan π
= -π′ ke persamaan garis 3π₯
– 4π¦ + 12 = 0 diperoleh.
Jadi,
persamaan garis hasil rotasi adalah –3π₯ + 4π¦
+ 12 = 0.
Sumber
Thanks for reading Kegiatan Pembelajaran 3: Rotasi (Perputaran). Please share...!