Situs gratis pertama yang direkomendasikan untuk membuat blog adalah Situs gratis pertama yang direkomendasikan untuk membuat blog adalah Blogger.

Penjumlahan Peluang

2)  Penjumlahan Peluang

Dalam percobaan pelemparan dua buah dadu bersamaan. Misalkan kejadian A adalah jumlah angka yang dihasilkan 4 dan kejadian B adalah jumlah angka yang dihasilkan 10.

Maka A = {(1.3), (2.2), (3.1)} dan B = {(4.6), (5.5), (6.4)}.

Tampak bahwa tidak satu pun elemen A yang sama dengan elemen B. Kejadian A dan B dalam hal ini disebut sebagai kejadian saling lepas.

Jadi, dua kejadian dikatakan saling lepas apabila tidak ada satu pun elemen yang sama dari keduanya. Dalam notasi himpunan, dua kejadian saling lepas jika A B = atau n(A  B) = 0.

             Kejadian saling lepas

       A  B = atau n(A  B) = 0

 

           A dan B tidak saling lepas

        A  B ¹  atau n(A  B) ¹ 0

·    Untuk A dan B dua kejadian saling lepas, berlaku

P(A B) = P(A) + P(B)

·    Untuk A dan B dua kejadian tidak saling lepas [(A B) ¹ ], berlaku

P(A B) = P(A) + P(B) – P(A  B}

Contoh (Kejadian saling lepas)

Dua buah dadu dilambungkan secara bersamaan. Berapa peluang muncul angka berjumlah 4 atau 10?

Alternatif Penyelesaian:

Pada pengetosan dua buah dadu bersamaan, banyak hasil yang mungkin 36, sehingga n(S) = 36.

Kejadian A = muncul angka berjumlah 4, maka A = {(1.3), (2.2), (3.1)} dan n(A) = 3

Kejadian B = muncul angka berjumlah 10, maka B = {(4.6), (5.5), (6.4)} dan n(B) = 3

Kejadian A dan B tidak memiliki satu pun elemen yang sama, berarti A dan B saling lepas. Sehingga peluang gabungan A dan B adalah:

Contoh (Kejadian tidak saling lepas)

1.     Sebuah kartu diambil secara acak dari satu set kartu bridge. Tentukan peluang yang terambil adalah kartu intan atau kartu As.

Alternatif Penyelesaian:

Satu set kartu bridge terdiri 52 kartu yang berbeda, sehingga n(S) = 52

Jika kejadian A menyatakan terambil kartu intan, banyak kartu intan ada 13, sehingga n(A) = 13.

Jika kejadian B menyatakan terambil kartu As, banyak kartu As ada 4, sehingga n(B) = 4.

Kejadian A dan B memiliki satu elemen yang sama, karena salah satu jenis kartu As adalah intan. maka A dan B dua kejadian tidak saling lepas dengan A B = {kartu As intan} dan n(A B) = 1.

Peluang gabungan A dan B adalah:

   


2.    Jika dari kartu bernomor 1 sampai 100 diambil sebuah kartu secara acak, tentukan peluang :

a.     muncul kelipatan 6

b.     muncul kelipatan 8

c.      muncul kelipatan 6 atau 8

Alternatif Penyelesaian:

S = {1, 2, 3, …, 100} → n(S) = 100

Misalkan A = kejadian muncul kelipatan 6 dan B = kejadian muncul kelipatan 8, maka:

A = {6×1, 6×2, 6×3, …, 6×16} → n(A) = 16

B = {8×1, 8×2, 8×3, …, 8×12} → n(B) = 12

a.     Peluang A = kejadian muncul kelipatan 6 adalah:

b.     Peluang B = kejadian muncul kelipatan 8 adalah:

c.      Peluang kejadian muncul kelipatan 6 atau 8

KPK 6 dan 8 adalah 24, sehingga kelipatan 6 dan 8 dapat terjadi bersamaan jika muncul kelipatan 24, yaitu :

 B = {24×1, 24×2, 24×3, 24×4} sehingga n(A  B) = 4 dan 

oleh karena A dan B tidak saling lepas, maka :

 

 Sumber Informasi

Labels: Matematika

Thanks for reading Penjumlahan Peluang. Please share...!

Back To Top